UNU Yogyakarta Adakan Training Pembentukan Karakter Berbasis Tarekat
Bagaimana mereproduksi karakter kepada mahasiswa melalui para dosen
YOGYAKARTA – Dalam rangka pembentukan karakter Civitas Akademika, Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta mengadakan Training Pembentukan Karakter Berbasis Tarekat bagi seluruh dosen dari 11 program studi dari 5 Fakutas yang tersedia.
Acara diadakan di Lantai II Auditorium UNU yang terletak di areal kampus, di Jalan Lowanu, 47 Sorosutan, Umbulharjo, Yogyakarta pada Senin (27/5).
Sebelum training dimulai, secara terpisah Rektor UNU Yogyakarta, Prof. Drs. Purwo Santoso, M.A., Ph.D., menyampaikan secara langsung tujuan dan harapan dilaksanakan agenda tersebut.
“Tantangan kami ialah bagaimana mereproduksi karakter kepada mahasiswa melalui para dosen,” ucap Guru Besar dari Departemen Ilmu Politik dan Pemerintahan Universitas Gajah Mada (UGM).
Acara yang berjudul Ngaji Tasawuf tersebut diisi dengan materi khusus Character Building yang dikemas dalam presentasi audio-visual serta games dan simulasi untuk membelajarkan dosen dosen yang mengajar di universitas yang hadir pada awal tahun 2016 tersebut.
Dengan didampingi 4 fasilitator, KH. Wahfiudin Sakam yang menjadi Master Trainer menyampaikan pentingnya mengenal diri dan menyambungkan qalbu ke Allah dalam segala aktivitas terutama dalam mengajar mahasiswa.
“Sejatinya ilmu itu bukan dari guru, dosen ataupun buku, tapi Allah-lah sang pemilik ilmu. Beliau al ‘Aliim, bersihkan qalbu untuk mendapatkan pancaran ilmu dan cahaya dari-Nya,” jelas Mudir Aam JATMAN tersebut.
Selain itu, wakil talqin Abah Anom juga mengungkapkan kunci keberhasilan dalam setiap institusi, yakni Character, Competency, Contribution dan Collaboration. Hadir pula Ketua Umum MUI Daerah Istimewa Yogyakarta Drs. H. Thoha M. Abdurrahman.
Sebagai informasi, Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta adalah kampus dengan nilai-nilai kepesantrenan yang memiliki spirit mengembangkan keilmuan berdasarkan tiga core values, yakni Bridging, Innovation and Contextual.