Selamat Idul Fitri – Ini Makna Fitri dan Fitrah

Fitrah artinya bukan suci. Fitrah adalah Godly Character

Sebulan penuh menjalankan ibadah Ramadhan, hari ini umat Islam merayakan Idul Fitri. Masyarakat merayakan hari raya di tengah pandemi yang belum tuntas, dan terjadinya kembali serangan brutal Israel terhadap warga Palestina.

Wakil Ketua Komisi Pendidikan dan Kaderisasi MUI mengatakan Fitri dan Fitrah bersumber dari akar kata yang sama, Fa Ta Ra. Ada dua makna, memecah atau membuyarkan (to break out) dan memunculkan – sesuatu yang baru dari belum ada sama sekali (to originate).

“Penekanan pada makna memecah memunculkan kata iftar, yang berarti memecah kepuasaan karena tidak makan minum seharian. Juga istilah fitri. Idul Fitri adalah hari raya memecah puasa Ramadhan,” ujar Kiai Wahfiudin.

Ia menambahkan dari makna memunculkan keluar istilah fitrah. Dalam konteks ini adalah memunculkan sesuatu yang belum pernah ada sama sekali, yaitu memunculkan sifat-sifat orisinil, karakter ilahiah.

“Jadi fitrah artinya bukan suci. Suci itu quddus. Fitrah adalah Godly character. Sehingga kembali kepada fitrah artinya kembali kepada sifat-sifat ilahiah, sifat-sifat orisinil yang ditanamkan Tuhan kepada semua manusia,” sambungnya.

Semoga bekal pendidikan selama Ramadhan mampu kita kembangkan untuk masa 11 bulan ke depan. Kembalinya fitrah dalam diri kita menjadi modal untuk berkarya memberikan yang terbaik untuk umat manusia.

Selamat Idul Fitri 1442 H, Minal Aidin wal Faizin, Taqabbalallahu minna wa minkum taqabbal ya karim.

Komentar
Loading...