Perlahan, Dua Kota Suci Kembali Normal
Mekah dan Madinah menuju kembali normal secara bertahap
Dua kota suci umat Islam, Mekah dan Madinah menuju kembali normal secara bertahap. Hal ini dikarenakan kasus Covid-19 di Kerajaan Arab Saudi mulai menurun.
Kementerian Kesehatan negara itu mengumumkan pada Selasa (14/9) bahwa kasus Covid-19 hanya kurang dari 100 kasus dalam tiga hari berturut-turut.
Pemerintah Kerajaan Arab Saudi yang merupakan Pelayan Dua Masjid Suci atau Khadimul Haramain sejak bulan Muharram lalu secara bertahap telah melonggarkan sejumlah aturan di kompleks Masjidil Haram untuk mencegah Covid-19.
Mereka berharap situasi kembali normal, seiring pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, serta mulai meningkatnya arus peziarah ke Tanah Suci.
Path towards Normality..
Return of Zamzam Dispensers in Masjid Al Nabawi after 1 year and 6 months pic.twitter.com/ToHtKk5z7W
— Haramain Sharifain (@hsharifain) September 14, 2021
Dalam beberapa minggu terakhir, sejumlah pengetatan akibat pandemi Covid-19 mulai dilonggarkan, berikut di antaranya, sebagaimana dilansir haramainsharifain.com:
- Mengganti mushaf (Alquran) di Masjid
- Kembali dibukanya kelas di Haram Institute
- Kembali dilangsungkannya kuliah di Tanah Suci
- Mengurangi Physical Distancing dalam saalat karena peningkatan kapasitas
- Meningkatkan kapasitas peziarah harian menjadi 70 ribu orang
- Pengembalian dispenser air zamzam di Masjid Nabawi
- Kembalinya anak-anak di atas usia 12 tahun ke Haramain.
Kementerian Haji Arab Saudi baru-baru ini mengumumkan bahwa 6.000 Visa Umrah telah dikeluarkan bagi peziarah dari luar negeri pada bulan Muharram 1443, dan mereka tengah bersiap untuk menerima kembalinya jemaah dari luar negeri mulai bulan Rabi Al Awwal.
#mekah #madinah #arabsaudi