Jangan Ditiru, Wartawan TV Jerman Ini Diskors Gegara Pura-pura Bantu Banjir
Dia berpura-pura mengotori baju dan wajahnya dengan lumpur
Pura-pura, demi mengejar pencitraan lewat konten barangkali sudah menjadi fenomena biasa di era multimedia. Orang kaya pura-pura dermawan di depan kamera. Politisi pura-pura ramah di depan konstituennya. Banyak lagi contohnya.
Nah, kali ini perilaku pura-pura itu dilakukan oleh seorang wartawan sebuah stasiun televisi di Jerman. Namanya Suasanna Ohlen (39 tahun).
Saat meliput banjir bandang di Bad Munstereifel, Jerman dia berpura-pura mengotori baju dan wajahnya dengan lumpur, kemudian pura-pura membantu warga demi kepentingan liputan. Sialnya, aksinya tersebut terekam kamera. Dianggap memalukan, Ohlen pun diskors dari pekerjaannya.
Jerman baru-baru ini dilanda banjir bandang yang diklaim telah menewaskan 188 orang. Perbuatan Ohlen sang wartawan dianggap tidak mencerminkan sikap simpatik terhadap kejadian bencana tersebut.
Banjir melanda Jerman bagian tengah, barat, dan selatan pekan lalu, menewaskan sedikitnya 165 orang dan menyebabkan kerugian hingga miliaran euro. Banjir juga menimbulkan pertanyaan tentang sistem manajemen bencana Jerman dan dampak perubahan iklim di masa depan.
RTL, stasiun televisi tempat Ohlen bekerja menayangkan berita dengan judul, “Bersih-bersih setelah banjir: presenter RTL mengulurkan tangan di Bad Munstereifel”.
Tapi saat melakukan aksinya presenter wanita itu tertangkap kamera oleh warga sekitar hanya berpura-pura, dan video rekamannya diunggah secara online.
Setelah videonya viral, RTL mengatakan bahwa pendekatan yang dilakukan reporternya jelas-jelas bertentangan dengan prinsip jurnalistik dan standar perusahaan tersebut.