Hati-hati, 3 Hal Ini Bisa Bikin Puasamu Sia-sia
Tidak mau kan Anda melakukan suatu pekerjaan tanpa hasil alias sia-sia?
Menurut Imam As-Suyuthi, qaul az-zuur adalah berkata bohong atau dusta, termasuk di dalamnya menfitnah.
Kedua, Berkata Sia-sia dan Kotor
Puasa adalah pendidikan bagi seorang muslim agar menjadi manusia positif, baik pikiran, perkataan serta perbuatan.
“Puasa bukanlah hanya menahan makan dan minum saja. Akan tetapi, puasa adalah dengan menahan diri dari perkataan sia-sia (lagwu) dan kotor (rofats). Apabila ada seseorang yang mencelamu atau berbuat usil padamu, katakanlah padanya, “Aku sedang puasa, aku sedang puasa”. (HR. Ibnu Majah dan Hakim).
Di era disrupsi teknologi seperti saat ini, orang dengan mudah mengeluarkan kata-kata kotor, bukan dari mulutnya tapi dengan jari-jarinya, misalnya ketika menanggapi komentar-komentar di media sosial.
Ketiga, Berbuat Maksiat
Level puasa yang paling rendah adalah menahan dari makan, minum dan hal lain yang membatalkan. Sementara, perbuatan maksiat seperti menyakiti atau berbuat zalim terhadap orang lain, menggosip atau ghibah, bertransaksi dengan tidak jujur, tetap saja dilakukan.
Jabir bin Abdillah memberikan nasihat, “Jika kamu berpuasa, hendaknya pendengaranmu, penglihatanmu dan lisanmu juga ikut berpuasa. Jangan kamu jadikan hari puasamu dan hari lain ketika tidak berpuasa sama saja.”