Gimana Sih Caranya Supaya Kamu Gak Boros
Salah satu hal yang tidak disukai dalam ajaran Islam adalah berlebih-lebihan
Jangan cari pengakuan lewat barang
Setiap orang memang perlu pengakuan atau validasi dari orang lain. Hanya saja pengakuan ini jangan sampai didapat karena menggantungkannya pada sebuah benda tertentu. Misalnya dengan membeli barang mewah agar diakui orang lain. Padahal barang tersebut tidak kamu butuhkan. Cara seperti ini akan membuat kamu akhirnya rela melakukan segala hal termasuk berhutang untuk mendapatkan barang tersebut.
Buat perencanaan
Kalau sudah sadar bahwa kamu itu boros, maka hal tersebut akan mengantar kamu untuk membuat perencanaan. Setiap orang punya cita-cita dan impian serta tujuan. Misalnya menikah, berangkat haji, tabungan pendidikan anak, modal usaha, membeli rumah dan kendaraan, liburan atau rencana baik lainnya demi mengabdi pada Allah swt. Dengan adanya vision ke depan, kamu akan merencanakan sesuatu jadi lebih baik. Planning inilah yang membantu perilaku kamu terbentuk. Sehingga kamu akan berinisiatif untuk membuat pos-pos anggaran tertentu.
Analisa Widyaningrum seorang Psikolog menyebutkan bahwa, untuk sampai pada tahap mengontrol diri, kamu mesti sadar bahwa membelanjakan sesuatu itu dilihat dari aspek prioritasnya. Jangan sampai kamu membeli sesuatu atau barang yang tidak kamu butuhkan. Atau kamu sedang mencari kesenangan lewat pengakuan orang lain.
“Jangan-jangan kamu kurang bahagia, makanya kamu beli barang mewah atau mahal supaya dapat pengakuan dari orang lain. Jadi ada korelasinya kalau kita boros, itu karena kita sedang mencari happiness,” ujarnya dalam akun YouTube Analisa Channel
Menurut CEO APDC itu, bahwa rasa syukur, mindful terhadap kebahagiaan, penerimaan atas diri adalah diantara faktor psikologis yang membuat seseorang bisa mengontrol perilaku konsumtifnya.