Bisakah Podcast Menjadi Alat Marketing?

Ada sekitar 115 juta orang yang mendengarkan podcast setiap minggunya

Di era dimana begitu banyak perangkat tersedia untuk memasarkan sebuah produk, orang terkadang melupakan satu alat ini: podcast.

Padahal podcast juga termasuk alat yang efektif untuk memasarkan produk atau mengenalkan brand kepada audiens yang ditargetkan secara khusus.

Banyak penelitian menyebutkan bahwa podcast membantu sejumlah produk mencapai target audiens mereka dan memberikan keuntungan yang baik bagi perusahaan. Di samping itu, podcast juga ternyata mampu menciptakan nilai atau value bagi para pendengarnya karena seringkali lebih informatif dan mendidik.

Menurut Forbes, iTunes merupakan situs podcast peringkat satu. Oleh karenanya, ketika pendiri perusahaan ditampilkan di sana akan mampu menyumbang peringkat SEO dari brand perusahaannya.

Dengan demikian, podcast juga dapat menjadi alat yang efektif dalam meningkatkan peringkat halaman (page rankings). Untuk diketahui, pendengar podcast terus meningkat, hingga diharapkan ada sekitar 115 juta orang yang mendengarkan podcast setiap minggunya.

Keuntungan lain, persaingan yang lebih rendah di ruang podcast dibanding dengan platform media sosial lainnya.

Bayangkan, ada sekitar 80 juta halaman bisnis di Facebook dibanding podcast yang baru hanya sekitar 70 ribuan. Fakta ini juga membuat lebih mudah menemukan ceruk di podcast sehingga lebih mudah juga dalam memasarkan produk kepada audiens.

Kemudahan lainnya, podcast ternyata membutuhkan lebih sedikit perhatian karena hanya perlu didengarkan. Terlebih selama pandemi ini, di mana orang pasti berusaha membatasi interaksi berlebihan dengan layar. Mendengarkan podcast akhirnya menjadi semacam jeda dari aktivitas menatap layar sepanjang waktu.

Jadi, podcast bukan hanya sekadar alat untuk membangun branding, tapi juga mampu menciptakan nilai atau value yang lain bagi audiens.

Baca Lainnya
Komentar
Loading...