Al-Qarawiyyun, Perpustakaan Tertua di Dunia

Saat ini, Universitas Al-Qarawiyyun telah pindah ke wilayah lain di Fez, namun masjid dan perpustakaan tetap berada di kompleks lama.

Aziza Chaouni, yang juga berasal dari Fez, sebagaimana dikutip qz.com mengatakan, dia belum pernah mendengar tentang perpustakaan itu sebelum dirinya ditunjuk oleh Kementerian Kebudayaan Maroko pada tahun 2012. Ia diberi tanggung jawab untuk melakukan restorasi bangunan bersejarah tersebut yang mulai rusak dimakan usia.

“Selama bertahun-tahun, perpustakaan mengalami banyak rehabilitasi, tetapi masih mengalami masalah struktural utama, kurangnya sekat dan kekurangan infrastruktur seperti sistem drainase yang tersumbat, ubin pecah, balok kayu retak, kabel listrik terbuka dan sebagainya,” kata Chaouni.

Pemugaran dilakukan untuk melengkapi perpustakaan dengan panel surya, sistem talang baru, kunci digital untuk ruang buku langka, dan pendingin ruangan (AC) yang akan membantu mengontrol kelembaban serta melindungi buku di perpustakaan.

Jika pada sebelum-sebelumnya perpustakaan hanya terbuka untuk para sarjana dan peneliti. Sekarang, arsitek membuat bangunan sayap yang terbuka untuk masyarakat umum, yang meliputi ruang pameran serta kafe kecil. Dengan begitu, diharapkan degup perpustakaan tertua di dunia itu dapat dirasakan dan hidup di tengah masyarakat kota Fez.