5 Kesalahan yang Bikin Gaji Kamu Cepat Habis

Memiliki gaji atau penghasilan memang menyenangkan bagi setiap orang. Karena menyenangkan, sering kali orang lupa kalau gaji itu harus dikelola dengan baik. Akibatnya banyak yang mengeluhkan kenapa kok gajinya gak cukup? Atau kok cepat habis?

Berikut 5 kesalahan yang kamu perbuat sehingga gaji kamu cepat habis.

Tidak Bersyukur

Berapapun penghasilan yang kamu terima mesti disyukuri. Allah senang apabila hamba-Nya bersyukur. Karena tidak bersyukur akan membuat kamu kufur nikmat. Oleh karena itu jangan mengeluh dan putus asa. Tetaplah berpikir positif, berprasangka baik pada Allah serta memperbaiki diri. Yang terpenting dari penghasilan adalah keberkahan dari gaji yang diperoleh dengan jalan yang halal.

Tidak Melakukan Budgeting
Foto: Breakingpic.

Sebesar apapun gaji kamu, kalau tidak dilakukan penganggaran atau budgeting pasti jadi cepat habis. Bisa-bisa justru kamu lebih banyak belanja buat gaya hidup ketimbang kebutuhan hidup. Inilah pentingnya kamu membuat pos pengeluaran. Lalu, kamu juga harus menentukan berapa persen untuk pengeluaran rutin setiap bulan. Misalnya 50 % buat biaya hidup pokok, 30 % untuk tabungan dan investasi, 20 % lagi untuk jajan dan jalan-jalan.

Tidak Menetapkan Prioritas

Kesalahan yang banyak orang lakukan dalam keuangannya ialah lalai menetapkan hal yang prioritas. Hal tersebut bisa jadi dipicu karena kamu tidak memiliki tujuan atau target keuangan. Tanpa prioritas kamu akan belanja barang-barang yang tidak perlu karena sekedar ingin mengikuti tren kekinian. Kamu juga bisa kepincut banyaknya promo dan diskon.

Tidak Mengukur Diri
Foto: Pixabay.

Kalau kamu tidak mampu mengukur kemampuan daya beli, pasti kamu akan sangat boros dalam membelanjakan uang. Termasuk belanja hal-hal yang mahal untuk ukuran kamu atau belanja barang-barang di luar kemampuan. Misalnya karena tekanan teman (peer pressure), takut kehilangan kelompok pergaulan (fear of missing out), atau karena mencari pengakuan. Inilah perlunya kamu hidup seimbang dengan belanja sesuai dengan kemampuan finansial.

Mudah Berutang dan Ambil Cicilan
Foto: Pixabay.

Karena kontrol diri yang lemah, akhirnya kamu kepincut buat berutang, mengambil cicilan ini dan itu. Apalagi di tengah maraknya pinjaman online. Padahal kalau dipikir ulang, barang yang kamu beli gak masuk list prioritas. Akhir gaji kamu habis buat melunasi cicilan yang sifatnya konsumtif. Lain halnya kalau kamu memang menyicil hal yang memang jadi kebutuhan seperti rumah.

Baca Lainnya
Komentar
Loading...